
Barang bukti senjata yang berhasil direbut Tim Gabungan THI-Polri dari kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Balingga, Lanny Jaya, Papua pada Sabtu (3/11/2018). Foto: istimewa
Ayonews, Lanny Jaya
Aparat gabungan TNI-Polri berhasil menembak mati dua anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada Sabtu pagi, (3/11/2018), sekitar pukul 08.00 WIT.
Penyerbuan tim gabungan ini terkait upaya pengambilan jenazah seorang tukang ojek bernama Yanmar yang ditembak oleh KKB pada 2 November 2018 di pintu angin perbatasan antara Kampung Mokoni-Kampung Mowi Distrik Balingga, Kabupaten Lanny Jaya, Papua.
Saat upaya pengambilan jenazah itulah, tim gabungan mendapat tembakan dari KKB pimpinan Purom Okiman Wenda.
Mendapat serangan tersebut, Tim Nanggala 11 dipimpin Lettu Inf Julmi melakukan pengejaran dengan cara membagi 2 tim.
Satu tim melambung melalui punggung gunung dan mendaki tebing ke arah perkubuan KKB yang menembak ke arah tim gabungan TNI-Polri.
Sesampainya di atas, tim langsung melakukan serbuan dadakan terhadap KKB pimpinan Purom Okiman Wenda. Hasilnya, 2 anggota KKB yang teridentifikasi atas nama Kulo Mabuk dan satu orang KKB belum teridentifikasi tewas.
Dari TKP, tim berhasil mengamankan beberapa barang bukti kejahatan KKB, di antaranya; 1 pucuk senjata jenis SS1 V1, 1 pucuk senjata jenis US Carabine 7,62 mm, 6 Buah Magazen berisi amunisi penuh, 1 rangkaian amunisi arsenal, 1 buah teropong, 3 Buah HT, amunisi 9 MM, amunisi short Gun.
Hingga saat ini, tim gabungan terus memburu anggota KKB lainnya yang kabur di daerah Balingga Komplek.(Yuswadi/WRC Bekasi)